Beberapa Faktor 'Perusak' Berat Badan


Berdasarkan penelitian, banyak faktor yang dapat 'merusak' berat badan, mulai dari makan yang melampaui batas hingga menyalakan air conditioner. Benarkah?
Memiliki berat badan berlebih kini sudah menjadi fenomena yang banyak orang keluhkan baik pria maupun wanita.
Menurut data yang diperoleh seseorang yang memiliki kelebihan berat badan cenderung lebih banyak dialami wanita daripada pria, hal ini karena wanita lebih banyak memiliki hormon yang dipengaruhi oleh faktor psikologis dan non psikologis
Nah, berikut beberapa faktor yang dapat 'merusak' berat badan ada yang kemungkinan menjadi rutinitas sehari-hari. Apa saja?

Kurang tidur

Menurut penelitian yang dimuat dalam jurnal Archives of Disease in Childhood, saat seseorang tidak cukup istirahat, bisa memengaruhi pembentukan glukosa yang berujung pada munculnya penyakit diabetes. Kurang tidur bisa menambah rasa lapar.
Selain itu juga membuat tubuh merasa lelah sepanjang hari sehingga aktivitas fisik pun berkurang. Kurangnya olahraga dan ketidakaktifan fisik bisa memicu berat badan naik lebih cepat.

Tidur dalam keadaan terang

Kebiasaan menyalakan lampu saat tidur bisa menambah beberapa inci lingkar pinggang Anda. Tidur dengan lampu kamar tetap menyala akan membuat Anda sering terbangun. Terbangun di malam hari, berpotensi membuat Anda lapar dan mengudap makanan yang ada di dapur.

Sering menggunakan air conditioner
Dikutip dari My Health News Daily, saat tinggal terus menerus di suhu yang nyaman, tubuh tidak perlu bekerja untuk mendinginkan atau menghangatkan tubuh.
Berdasarkan penelitian yang diterbitkan di International Journal of Obesity, daerah selatan Amerika Serikat memiliki populasi obesitas yang paling tinggi di antara negara bagian Amerika lainnya.
Seperti diketahui rata-rata rumah di sana menggunakan AC. Setiap tahun permintaan akan AC rumah meningkat dari 37% hingga 79%.

Polusi udara

Menurut hasil studi yang dilansir Critical Reviews in Food Science and Nutrition, polusi bisa memengaruhi metabolisme tubuh. Zat-zat berbahaya seperti endocrine (zat kimia yang terdapat pada plastik) dan sisa pembakaran sampah yang ditemukan dalam tubuh manusia, sering dihubungkan dengan obesitas.
Begitu juga dengan zat yang terdapat dalam pestisida. Zat-zat ini mengganggu sistem kinerja tubuh dan menghambat metabolisme.
Berkelompok dengan teman yang hobi makan
Dikutip dari That's Fit, para peneliti dari Duke University menemukan bahwa pola makan seseorang dipengaruhi oleh suatu kelompok atau teman-temannya. Bila kita berkumpul dengan kelompok teman yang doyan makanan berlemak atau manis, secara tidak sadar kita akan mengikuti cara makan mereka.
Mungkin bagi yang badannya kecil, makan banyak bukanlah masalah. Tapi untuk yang mudah gemuk, mengikuti pola makan temannya yang kurus dan rakus akan membuat berat badannya bertambah dengan cepat.



StumpleUpon DiggIt! Del.icio.us Blinklist Yahoo Furl Technorati Simpy Spurl Reddit Google Twitter FaceBook

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Copyright 2011 Metal Blogspot - Template by Kautau Dot Com - Editor premium idwebstore